Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatra Barat, optimistis dapat meraih predikat baik penerapan sistem merit tahun ini. Beberapa aspek yang sebelumnya tidak dipahami secara utuh, kini telah menemukan titik terang mengenai langkah strategis penyempurnaannya. 

"Manajemen sumber daya aparatur merupakan salah satu prioritas dan komitmen kerja wali kota dalam menjunjung aspek profesionalisme dan pelaksanaan sistem merit menjadi salah satu cara yang memungkinkan ketercapaian hal tersebut," ungkap Asisten Administrasi Umum Setda Padang Panjang, Martoni, dalam verifikasi sistem merit, Rabu (22/9/2021). 

Beberapa langkah konkret yang telah dilakukan Padang Panjang antara lain, pembentukan peraturan mengenai manajemen karier juga dan penyusunan SOP promosi dan mutasi. Meski begitu, Padang Panjang mengaku belum cukup memahami mekanisme pengumpulan bukti dukung pelaksanaan sistem merit yang baik. 

Sementara itu, Asisten KASN, Septiana Dwiputrianti, melihat Padang Panjang memiliki komitmen tinggi terhadap penerapan sistem merit. "Penilaian ini akan bergerak terus, maju, dan juga di sini kami melihat potensi yang cukup besar sebetulnya di Kota Padang Panjang, cuma beberapa dokumen tampaknya masih dalam proses penyelesaian," ujar Septiana. 

Septiana turut menggarisbawahi, pengembangan kompetensi di Padang Panjang bisa dilakukan kepada keseluruhan pegawai. Artinya, pengembangan kompetensi tidak hanya diperuntukkan pegawai berkompetensi rendah, tapi juga pegawai yang berpotensi menduduki jabatan lebih menantang. (jkh/nqa)