KASN Harap Pembangunan Manajemen Talenta di BPOM dapat Dicontoh Instansi Lain

Berita
13 Apr 2022 - 03:51
Share

Komisioner KASN, Mustari Irawan, mengapresiasi capaian sistem merit yang diraih oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Ia berharap, pelaksanaan manajemen talenta dalam pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) yang sudah diaplikasikan BPOM dapat dicontoh instansi pemerintah lainnya. 

"BPOM merupakan salah satu instansi pemerintah yang sudah melakukan pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi menggunakan talent pool (manajemen talenta) dan rencana suksesi dan ini patut dicontoh oleh instansi-instansi lain," ujar Mustari dalam Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan sistem merit di BPOM, Rabu (13/4/2022). 

Pelaksanaan manajemen talenta dilakukan setelah BPOM berhasil mendapatkan nilai sistem merit sangat baik (364) pada 2020 lalu. Pada evaluasi kali ini, BPOM juga mencatatkan peningkatan skor. 

"Pada hasil verifikasi sementara ini terdapat kenaikan 33,5 poin dari nilai pada tahun 2020 kemarin. Nilai yang cukup tinggi dan memang masih beberapa instansi saja yang mendapatnya nilai tinggi," Komisioner KASN mengungkapkan. 

Sementara itu, Plt. Sestama BPOM, I Gusti Ngurah Bagus Kusuma Dewa, mengatakan pihaknya akan mempertahankan sekaligus memperbaiki penerapan sistem merit di instansinya.  

"Kami mengucapkan terimakasih kepada KASN telah membantu, membimbing, dan memberikan masukan sehingga capaian kami dalam penerapan sistem merit sudah sangat baik. Namun, yang paling penting adalah untuk mempertahankan, memelihara serta terus meningkatkan sesuai dengan kebutuhan," terang Sestama BPOM.

Lebih lanjut, Kepala Biro SDM BPOM, Irwansyah, menyebut, untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan sistem merit di instansinya, telah dilakukan beberapa akselerasi. 

"Beberapa rekomendasi yang telah diberikan KASN, pada beberapa waktu yang lalu sudah kami tindaklanjuti," tutup Irwansyah. (ada/nqa)